Belum lama berselang, owner 1langitbiru sedang gandrung dengan yang namanya raw food. Kalau buah, si owner doyan banget. Tapi kalau sayur, di-raw… bisa dihitung jari yang bisa masuk mulut. Mungkin semacam mentimun, wortel, tomat, kubis/kol, kacang panjang, masih masuk dalam kategori “aman” alias doyan. Tapi sayur berdaun hijau… membayangkan baunya yang langu, sudah membuat perut bergejolak.
Sampai bertemu FC, yang memaksa untuk mencoba segala macam sayur mentah, uang akhirnya memilih untuk di-jus. Mengkonsumsi sayur mentah memang sangat baik untuk tubuh, namun mengandung resiko adanya pestisida yang menempel bila tidak bersih dalam mencuci. Akhirnya, saya mengalah untuk membangun sendiri sebuah kebun mungil. Sayangnya, tanaman hidroponik saya sebelumnya banyak yang kutilang alias etiolasi karena sedikit kena sinar matahari pagi. Akhirnya semua saya semai tanaman baru di tempat baru. Kendala utamanya, tempat baru ini memang sangat bagus sinar mataharinya, hanya saja tempatnya cukup sempit. Akhirnya, saya mencoba membuat vertikultur sendiri dari botol air mineral bekas (biar lebih irit -skala rumah tangga- he…). Botol ini banyak bertebaran di rumah, sekalian belajar mengurangi limbah. An idea from pinterest (dengan sedikit perubahan).
Selain vertikultur, saya juga membuat polibag sendiri untuk rumah si tomat ceri dan paprika. Saya gunakan lilin untuk merapatkan sambungan dan memberi beberapa lubang kecil untuk mengalirkab kelebihan air nutrisi saat penyiraman. Air nutrisi yang mengendap dapat menyebabkan akar tanaman menjadi busuk.
Nah, itu dia cipta karya perdana. Yuk,menanamSelamat berkreasi, sahabat!
wah, sangat kreatifff …
bisa di praktekan di rumah nih
Silakan